Taman Pasupati

Pasupati Park, or also famously known as Jomblo Park is a park located under the Pasupati Overpass. Opened on January 1, 2014, by Mayor Ridwan Kamil, this park’s theme was a dedication to ‘single people’ or ‘jomblo’. The concept was manifested in the park’s cube benches that can only support one person each. The cubes are 70 cm – 100 cm tall, each differing in heights and colors. This park was also intended as a place to showcase artworks. At night, the cubes will light up because of the lamp installed under them. The initiative to build this park was to transform the usually dark and dirty space under an overpass into a friendly public space that the citizens could utilize to support their daily activities.


Taman Jomblo ruang terbuka publik atau secara resmi bernama Taman Pasupati. Sesuai dengan namanya, lokasi taman ini letaknya persis berada di bawah jembatan layang Pasupati, Kota Bandung. Taman Jomblo sendiri diresmikan pertama kali untuk umum tepat pada tanggal 4 januari 2014 oleh Wali Kota bandung Ridwan Kamil. Konsep ‘jomblo’ direpresentasikan dengan tempat duduk taman yang berbentuk balok kubus berukuran kecil dan hanya muat untuk satu orang. Kubus-kubus kecil ini berukuran tinggi paling rendah 70 cm hingga 1 meter. Pada malam hari, balok-balok tersebut akan menyala karena telah dipasang lampu di bagian bawahnya. Selain itu kubus-kubus di Taman Jomblo juga digunakan untuk memajang karya seni. Taman ini digunakan sebagai inisiatif peralihan lokasi bawah jembatan layang yang biasa kotor dan gelap menjadi ruang bebas untuk publik.

Detail Info

TitleTaman Pasupati
Also known asTaman Jomblo
Creator/Artist
Created
Inauguration Date
Located inTamansari, Bandung
Address/LocationDi bawah Jembatan Layang Pasupati, Bandung
Artwork Type
Material
Measurements
Owner
Project Budget
Funding Source
Person in charge

Notes:
This article about a sculpture in Indonesia is a stub. You can help IPAA by expanding it.